Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Pembahasan Latihan Usbn Bahasa Indonesia Paket 1 2019/2020


Dalam rangka mengasah kemampuan siswa kelas 6 untuk menghadapi USBN maka kami menyuguhkan latihan soal USBN mata pelajaran Bahasa Indonesia sesuai dengan kisi-kisi USBN yang berlaku. Soal-soal tersebut tidak lengkap rasanya kalau tidak ada kunci jawaban dan pembahasan Bahasa Indonesia paket 1.





Pada halaman ini kita akan melaksanakan pembahasan Bahasa Indonesia paket 1 yang terdiri dari 40 soal pilihan ganda dan 5 soal uraian. Soal dari pembahasan pada halaman ini mampu diunduh pada halaman latihan soal ujian nasional (USBN) jenjang Sekolah Dasar Bahasa paket 1.





Pembahasan Bahasa Indonesia Paket 1





Pembahasan akan dibagi menjadi 5 golongan. Kelompok pertama 1 sampai 10, kalangan kedua 11 sampai 20, kalangan ketiga 21 hingga 30. Kelompok ketiga 31 sampai 40, dan terakhir kalangan keempat 41-45 yang merupakan soal uraian. Berikut ini pembahasan Bahasa Indonesia paket 1 secara lengkap.





Pembahasan 1 hingga dengan 10





  1. Makna kata daur ulang pada paragraf tersebut yakni mengolah dan memanfaatkan barang bekas atau sampah menjadi barang gres yang masih bisa digunakan.
    (A)

  2. Antonim (lawan kata) dari kesuksesan ialah kegagalan.
    (B)

  3. Peran penting orang renta terdapat pada kalimat terakhir.
    (C)

  4. Kalimat utama terdapat pada permulaan atau final paragraf. Kalimat utama didapat dari kalimat yang paling biasa pada paragraf tersebut.
    (A)

  5. Ide pokok paragraf tersebut yaitu faedah komputer.
    (B)

  6. Ringkasan paragraf tersebut ialah tumbuhan cocok angsa bermanfaat selaku flora hias dan tumbuhan obat.
    (B)

  7. Pernyataan yang sesuai dengan isi mekanisme tersebut yakni sebelum tekan tombol power pastikan arus listrik terhubung dengan kabel power CPU.
    (D)

  8. Jenis paragraf yang didalamnya terdapat tokoh ialah paragraf narasi.
    (A)

  9. Jawaban dari apa yang hendak terjadi jika roti dicampur kurang dari waktu yang diputuskan terdapat pada kalimat ke-5.
    (D)

  10. Persamaan kedua teks tersebut adalah acara menciptakan catatan dari apa yang diobservasi.
    (D)




Pembahasan 11 sampai dengan 20





  1. Harga bakso kuah sesuai dengan ilustrasi tersebut ialah Rp8.000,00.
    (D)

  2. Jawaban terdapat pada kalimat ketiga.
    (B)

  3. Latar waktu ditunjukkan dengan kata sarapan yang menunjukkan pagi hari.
    (A)

  4. Sifat tokoh belalang ditunjukkan dalam kalimat terlampau banyak makan yang artinya rakus.
    (D)

  5. Konotasi yakni kata atau rangkaian kata yang memiliki arti lain atau tidak sebetulnya.
    (A)

  6. Makna puisi tersebut adalah pesan orang bau tanah kepada anak semoga bersungguh-sungguh berguru.
    (A)

  7. Akhir percakapan Doni dan Bima akan merekomendasikan siskamling.
    (B)

  8. Kesimpulan yang mampu diambil dari teks tersebut yaitu kesukaan mereka berbeda-beda.
    (C)

  9. Maksud kata siapa menanam pasti menuai pada kisah tersebut yaitu gajah menemukan balasan dari perbuatannya kepada kawanan semut.
    (B)

  10. Kesimpulan cerita tersebut yaitu sang gajah yang semula menyulitkan kawanan semut akibatnya sadar dan mereka hidup rukun.
    (D)




Pembahasan 21 hingga dengan 30





  1. Peristiwa yang hendak terjadi kalau gajah tidak mengakui kesalahan dan meminta maaf ialah gajah kesusahan terbebas dari lorong yang dibuat semut.
    (A)

  2. Nilai budbahasa nyata dari kawanan semut adalah mereka adalah mau memaafkan kesalahan sang gajah dan menolongnya.
    (A)

  3. Hal yang mampu diteladani dari tokoh sang gajah ialah menyadari kesalahannya dan minta maaf.
    (D)

  4. Orang yang pekerjaannya menciptakan dan menyusun gerakan dalam sebuah pentasseni disebut koreografer.
    (C)

  5. Berdarah hambar: tidak mempunyai perasaan
    Bertangan acuh taacuh: selalu menjinjing hasil
    Ringan tangan: suka menolong
    Panjang tangan: suka mencuri
    Baca juga kumpulan istilah yang sering timbul dalam ujian.
    (B)

  6. Walaupun asalnya berjauhan kalau memang jodoh akan berjumpa juga ialah makna dari peribahasa Asam di gunung garam di bahari berjumpa dalam periuk.
    (B)

  7. Susunan kalimat yang tepat semoga menjadi percakapan yang baik yaitu 3 – 4 – 1 – 2.
    (B)

  8. Menentukan kalimat untuk melengkapi paragraf mampu dilihat dari kalimat sebelum atau sesudahnya yang dapat menjadi penghubung. Dalam paragraf ini kata penghubungnya adalah usaha yang layak diacungi jempol merujuk pada aktivitas-aktivitas yang harus dijalankan dengan keras.
    (B)

  9. Kalimat iklan yang tepat untuk menunjukkan benda tersebut ialah sepeda bermutu dengan harga yang layak.
    (A)

  10. Penutup pidato yang sempurna adalah final kata kami beserta sobat-sobat panitia program ini mengucapkan selamat menikmati.
    (C)




Pembahasan 31 sampai dengan 40





  1. Susunan kalimat biar menjadi paragraf yang baik yaitu c – b – d – a.
    (B)

  2. Lipat ganda bila diberikan awalan dan akhiran penulisannya digabung menjadi melipatgandakan.
    (B)

  3. Kalimat yang tercetak miring dalam paragraf tersebut seharusnya tujuan kami yaitu melihat cara-cara penyemprotan sarang nyamuk.
    (C)

  4. Penulisan yang sempurna adalah museum, besok, Jumat, bus.
    (D)

  5. Antri ialah kata tidak baku, kata baku yang sempurna ialah antre.
    (C)

  6. Penggunaan tanda koma yang tepat yakni Ah, aku tidak bahagia kuliner itu!
    (A)

  7. Dudung, rapikan buku-buku acak-acakan ini!
    (C)

  8. Penggunaan aksara kapital yang tepat ialah Pak Beben berencana pergi ke Kabupaten Gunungkidul ahad depan.
    (B)

  9. Tanda baca yang benar sesuai dengan kaidah yakni Jarwo membeli peralatan kantor: kertas, tinta print, buku, dan spidol.
    (D)

  10. Dalam rangka memperingati hari Pramuka, SD Sejahtera melaksanakan aktivitas Persami. Kegiatan tersebut dimeriahkan dengan banyak sekali kontes mirip mendirikan tenda, lomba baris berbaris, kontes semapor, morse.
    (C)




Pembahasan 41 hingga dengan 45





  1. Dua cara yang mampu dijalankan untuk meminimalisir jumlah peristiwa pembegalan ialah dengan membangun pos polisi di kawasan-kawasan riskan dan pengendara disarankan berhati-hati dikala melintasi tempat yang sepi.

  2. Kebijaksanaan guru.

  3. Petunjuk penggunaan helm dengan urut dan tepat:
    (2) Pastikan helm terbuka dan dalam posisi higienis.
    (3) Pasangkan helm di atas kepala dengan benar.
    (1) Pegang tombol kancing helm hingga suara klik.
    (5) Tutup kaca helm dengan benar.
    (4) Selanjutnya siap bepergian dengan aman.

  4. energy -> energi
    fozil -> fosil
    alternatip -> alternatif
    bhumi -> bumi
    geo thermal -> geotermal

  5. Perbaikan penggunaan huruf kapital berdasarkan anutan penggunaan aksara kapital antara lain:
    Candra mengajukan pertanyaan, “Bagaimana Dimas, kau jadi ikut les?”
    “Sudah, sama Bu Titi,” jawab Dimas.