Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

RPP TEKS PUISI KD 3.17 DAN 4.17 KELAS X SEMESTER 2 SMA


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Sekolah                                     : SMA …………….
Mata Pelajaran                          : Bahasa Indonesia
Kelas/Semester                          : X / Genap

Materi Pokok                            :  Unsur-unsur pembangun puisi

Alokasi Waktu                          :  2 Minggu x 4 Jam pelajaran @ 45 Menit

A.    Kompetensi Inti

·         KI-1 :Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.  

·         KI-2:Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), bertanggung jawab, responsif, dan pro-aktif dalam berinteraksi secara efektif sesuai dengan perkembangan anak di lingkungan, keluarga, sekolah, masyarakat dan lingkungan alam sekitar, bangsa, negara, kawasan regional, dan kawasan internasional”.

·         KI-3: Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.

·         KI-4: Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan.

B.     Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi

Kompetensi Dasar
Indikator Pencapaian Kompetensi
3.17.  Menganalisis  unsur pembangun puisi.
3.17.1.  Mendefinisikan tentang Unsur-unsur pembangun puisi diksi;imaji;kata konkret;gaya bahasa;rima/irama;tipografi; tema/makna (sense); rasa (feeling);nada (tone);danamanat/tujuan/maksud (itention).
3.17.2.  Mengidentifikasikan tentang Unsur-unsur pembangun puisi diksi; imaji; kata konkret; gaya bahasa; rima/irama; tipografi;  tema/makna (sense);  rasa (feeling); nada (tone); dan amanat/tujuan/maksud (itention).
3.17.3.  Mendeskripsikan tentang Unsur-unsur pembangun puisi diksi; imaji; kata konkret; gaya bahasa; rima/irama; tipografi;  tema/makna (sense);  rasa (feeling); nada (tone); dan amanat/tujuan/maksud (itention).
3.17.4.  Mengklasifikasikan tentang Unsur-unsur pembangun puisi diksi; imaji; kata konkret; gaya bahasa; rima/irama; tipografi;  tema/makna (sense);  rasa (feeling); nada (tone); dan amanat/tujuan/maksud (itention).
3.17.5.  Menemukan data dan informasi tentang Unsur-unsur pembangun puisi diksi; imaji; kata konkret; gaya bahasa; rima/irama; tipografi;  tema/makna (sense);  rasa (feeling); nada (tone); dan amanat/tujuan/maksud (itention).
3.17.6.  Mengeksprolasi temuan data dan informasi tentang Unsur-unsur pembangun puisi diksi; imaji; kata konkret; gaya bahasa; rima/irama; tipografi;  tema/makna (sense);  rasa (feeling); nada (tone); dan amanat/tujuan/maksud (itention).
3.17.7.  Mendata kata-kata yang menunjukkan diksi, imaji, diksi, kata konkret, gaya bahasa, rima/irama, tipografi, tema/makna (sense); rasa (feeling), nada (tone), dan amanat/tujuan/maksud (itention).  dalam puisi.
3.17.8.  Mentabulasikan hasil eksprolasi data dan informasi tentang Unsur-unsur pembangun puisi diksi; imaji; kata konkret; gaya bahasa; rima/irama; tipografi;  tema/makna (sense);  rasa (feeling); nada (tone); dan amanat/tujuan/maksud (itention).
3.17.9.  Menganalisis tabulasi data dan informasi tentang Unsur-unsur pembangun puisi diksi; imaji; kata konkret; gaya bahasa; rima/irama; tipografi;  tema/makna (sense);  rasa (feeling); nada (tone); dan amanat/tujuan/maksud (itention).
3.17.10.           Menguraikan hasil analisa data dan informasi tentang Unsur-unsur pembangun puisi diksi; imaji; kata konkret; gaya bahasa; rima/irama; tipografi;  tema/makna (sense);  rasa (feeling); nada (tone); dan amanat/tujuan/maksud (itention).
3.17.11.           Mengasosiasikan uraian data dan informasi tentang Unsur-unsur pembangun puisi diksi; imaji; kata konkret; gaya bahasa; rima/irama; tipografi;  tema/makna (sense);  rasa (feeling); nada (tone); dan amanat/tujuan/maksud (itention).
3.17.12.           Menulis puisi dengan memerhatikan diksi, imaji, diksi, kata konkret, gaya bahasa, rima/irama, tipografi, tema/makna (sense); rasa (feeling), nada (tone), dan amanat/tujuan/maksud (itention)
3.17.13.           Menyimpulkan hasil asosiasi data dan informasi tentang Unsur-unsur pembangun puisi diksi; imaji; kata konkret; gaya bahasa; rima/irama; tipografi;  tema/makna (sense);  rasa (feeling); nada (tone); dan amanat/tujuan/maksud (itention).
4.17.  Menulis puisi dengan memerhatikan unsur pembangunnya (tema, diksi, gaya bahasa, imaji, struktur, perwajahan).
4.17.1.  Memverifikasi kesimpulan data dan informasi tentang Unsur-unsur pembangun puisi diksi; imaji; kata konkret; gaya bahasa; rima/irama; tipografi;  tema/makna (sense);  rasa (feeling); nada (tone); dan amanat/tujuan/maksud (itention).
4.17.2.  Mempresentasikan hasil verifikasi data tentang Unsur-unsur pembangun puisi diksi; imaji; kata konkret; gaya bahasa; rima/irama; tipografi;  tema/makna (sense);  rasa (feeling); nada (tone); dan amanat/tujuan/maksud (itention).
4.17.3.  Mempresentasikan,  menanggapi, dan merevisi puisi yang telah ditulis


C.    Tujuan Pembelajaran

Melalui kegiatan pembelajaran dengan pendekatan saintifik dengan model pedagoge genre, saintifik, dan CLIL peserta didik dapat menganalisis  unsur pembangun puisi dan  menulis puisi dengan memerhatikan unsur pembangunnya (tema, diksi, gaya bahasa, imaji, struktur, perwajahan).dengan rasa ingin tahu, tanggung jawab, displin  dan kreatif  (integritas) selama proses pembelajaran dan bersikap jujur,  percaya diri serta pantang menyerah.

D.    Materi pembelajaran

Unsur-unsur pembangun puisi

·       diksi;

·       imaji;

·       kata konkret;

·       gaya bahasa;

·       rima/irama;

·       tipografi; 

·       tema/makna (sense);

·       rasa (feeling);

·       nada (tone);dan

·       amanat/tujuan/maksud (itention).  


Fakta       : Puisi

Konsep    : Puisi

Prinsip     : Unsur-unsur pembangun puisi

Prosedur   :         diksi; imaji; kata konkret; gaya bahasa; rima/irama; tipografi;  tema/makna (sense);  rasa (feeling); nada (tone); dan amanat/tujuan/maksud (itention).  

E.     Metode Pembelajaran

Pendekatan                 : Scientific Learning

Model Pembelajaran   : Discovery Learning (Pembelajaran Penemuan) dan Problem 

                                      Based Learning (Pembelajaran Berbasis Masalah )/ projek

F.     Media/alat, Bahan

Media :

Ø Worksheet atau lembar kerja (siswa)

Ø lembar penilaian

Ø Cetak: buku, modul, brosur, leaflet, dan gambar.

Ø Manusia dalam lingkungan: guru, pustakawan, laboran, dan penutur nativ.

Alat/Bahan :

Ø Penggaris, spidol, papan tulis

Ø Laptop & infocus

Ø Audio: kaset dan CD.

Ø Audio-cetak: kaset atau CD audio yang dilengkapi dengan teks.

Ø Proyeksi visual diam: OUT dan film bingkai.

Ø Proyeksi audio visual: film dan bingkai (slide) bersuara.

Ø Audio visual gerak: VCD, DVD, dan W.

Ø Visual gerak: film bisu.

Ø Objek fisik: Benda nyata, model, dan spesimen.

Ø Komputer.

G.    Sumber Belajar

1.    Suherli, dkk. 2017. Buku Siswa Bahasa Indonesia Kelas X Revisi  Tahun 2017. Jakarta: Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang, Kemendikbud.

2.    Suherli, dkk. Buku Guru Bahasa Indonesia Kelas X Revisi  Tahun 2017. Jakarta: Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang, Kemendikbud.

3.    Kosasih, E. 2014. Jenis-Jenis Teks dalam Mata Pelajaran Bahasa Indoneisa SMA/MA/SMK. Bandung: Yrama Widya

H.    Kegiatan Pembelajaran

Pertemuan Ke-1  ( 4 x 45 menit )
Waktu
Kegiatan Pendahuluan
Guru :
Orientasi
  • Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa  untuk  memulai pembelajaran
  • Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
  • Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik  dalam mengawali kegiatan pembelajaran.
Apersepsi
  • Mengaitkan materi/tema/kegiatanpembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman peserta didik dengan materi/tema/kegiatansebelumnya, yaitu : puisi
  • Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.
  • Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan dilakukan.
Motivasi
  • Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan dipelajari dalam kehidupan sehari-hari.
  • Apabila materi / tema / projek ini kerjakan  dengan baik dan sungguh-sungguh ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik diharapkan dapat menjelaskan tentang materiunsur-unsur pembangun puisi : diksi; imaji; kata konkret; gaya bahasa; dan rima/irama
  • Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang  berlangsung
  • Mengajukan pertanyaan.
Pemberian Acuan
  • Memberitahukan  materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.
  • Memberitahukan tentang kompetensi inti, kompetensi dasar, indikator, dan KKM pada pertemuan yang  berlangsung
  • Pembagian kelompok belajar
  • Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar  sesuai dengan langkah-langkah pembelajaran.


15
menit
Kegiatan Inti
Sintak
Model Pembelajaran
Kegiatan Pembelajaran
Stimulation
(stimullasi/
pemberian
rangsangan)
KEGIATAN LITERASI
Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan perhatian pada topik materi  unsur-unsur pembangun puisi : diksi; imaji; kata konkret; gaya bahasa; dan rima/irama dengan cara :
·         Melihat (tanpa atau dengan alat)
Menayangkan gambar/foto/video tentang materi unsur-unsur pembangun puisi : diksi; imaji; kata konkret; gaya bahasa; dan rima/irama
“Apa yang kalian pikirkan tentang foto/gambar tersebut?”
  • Mengamati
Ø  lembar kerja materi unsur-unsur pembangun puisi : diksi; imaji; kata konkret; gaya bahasa; dan rima/irama
Ø  pemberian contoh-contoh materi unsur-unsur pembangun puisi : diksi; imaji; kata konkret; gaya bahasa; dan rima/irama untuk dapat dikembangkan peserta didik, dari media interaktif, dsb
  • Membaca (dilakukan di rumah sebelum kegiatan pembelajaran berlangsung),
membaca materi unsur-unsur pembangun puisi : diksi; imaji; kata konkret; gaya bahasa; dan rima/irama dari buku paket atau buku-buku penunjang lain, dari internet/materi yang berhubungan dengan lingkungan
  • Mendengar
pemberian materi unsur-unsur pembangun puisi : diksi; imaji; kata konkret; gaya bahasa; dan rima/irama oleh guru
·         Menyimak,
penjelasan pengantar kegiatan secara garis besar/global tentang materi pelajaran  mengenai materi  unsur-unsur pembangun puisi : diksi; imaji; kata konkret; gaya bahasa; dan rima/irama, untuk melatih kesungguhan, ketelitian, mencari informasi.
v Menulis
Peserta didik menulis resume tentang apa yang telah dibaca, diamati dan didengarkan sebagai pembiasaan dalam membaca dan menulis (Literasi)

Problem
statemen
(pertanyaan/
identifikasi
masalah)
CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
Guru memberikan kesempatan pada peserta didik untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin pertanyaan yang berkaitan dengan gambar yang disajikan dan akan dijawab melalui kegiatan belajar, contohnya :
·         Mengajukan pertanyaan tentang materi unsur-unsur pembangun puisi : diksi; imaji; kata konkret; gaya bahasa; dan rima/irama yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan untuk mendapatkan informasi tambahan tentang apa yang diamati (dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik) untuk mengembangkan kreativitas, rasa ingin tahu, kemampuan merumuskan pertanyaan untuk membentuk pikiran kritis yang perlu untuk hidup cerdas dan belajar sepanjang hayat. Misalnya :
Ø  Apa yang dimaksud dengan unsur-unsur pembangun puisi : diksi; imaji; kata konkret; gaya bahasa; dan rima/irama?
Ø  Terdiri dari apakah unsur-unsur pembangun puisi : diksi; imaji; kata konkret; gaya bahasa; dan rima/irama  tersebut?
Ø  Seperti apakah unsur-unsur pembangun puisi : diksi; imaji; kata konkret; gaya bahasa; dan rima/irama tersebut?
Ø  Apa fungsi unsur-unsur pembangun puisi : diksi; imaji; kata konkret; gaya bahasa; dan rima/irama?
Ø  Bagaimanakah materi unsur-unsur pembangun puisi : diksi; imaji; kata konkret; gaya bahasa; dan rima/irama itu berperan dalam kehidupan sehari-hari dan karir masa depan peserta didik?

Data
collection
(pengumpulan
data)
KEGIATAN LITERASI
Peserta didik mengumpulkan informasi yang relevan untuk menjawab pertanyan yang telah diidentifikasi melalui kegiatan:
  • Mengamati obyek/kejadian,
mengamati dengan seksama materi unsur-unsur pembangun puisi : diksi; imaji; kata konkret; gaya bahasa; dan rima/irama yang sedang dipelajari dalam bentuk gambar/video/slide presentasi yang disajikan dan mencoba menginterprestasikannya
  • Membaca sumber lain selain buku teks,
mencari dan membaca berbagai referensi dari berbagai sumber guna menambah pengetahuan dan pemahaman tentang materi unsur-unsur pembangun puisi : diksi; imaji; kata konkret; gaya bahasa; dan rima/irama yang sedang dipelajari
  • Aktivitas
menyusun daftar pertanyaan atas hal-hal yang belum dapat dipahami dari kegiatan mengmati dan membaca yang akan diajukan kepada guru berkaitan dengan materi unsur-unsur pembangun puisi : diksi; imaji; kata konkret; gaya bahasa; dan rima/irama yang sedang dipelajari
  • Wawancara/tanya jawab dengan nara sumber
mengajukan pertanyaan berkaiatan dengan materi unsur-unsur pembangun puisi : diksi; imaji; kata konkret; gaya bahasa; dan rima/irama yang tekah disusun dalam daftar pertanyaan kepada guru

COLLABORATION (KERJASAMA)
Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk:
  • Mendiskusikan
Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku paket mengenai materi unsur-unsur pembangun puisi : diksi; imaji; kata konkret; gaya bahasa; dan rima/irama
  • Mengumpulkan informasi
mencatat semua informasi tentang materi unsur-unsur pembangun puisi : diksi; imaji; kata konkret; gaya bahasa; dan rima/irama yang telah diperoleh pada buku catatan dengan tulisan yang rapi dan menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar
  • Mempresentasikan ulang
Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan materi  unsur-unsur pembangun puisi : diksi; imaji; kata konkret; gaya bahasa; dan rima/irama sesuai dengan pemahamannya
  • Saling tukar informasi tentang  materi  unsur-unsur pembangun puisi : diksi; imaji; kata konkret; gaya bahasa; dan rima/irama dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya sehingga diperoleh sebuah pengetahuan baru yang dapat dijadikan sebagai bahan diskusi kelompok kemudian, dengan menggunakan metode ilmiah yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau pada lembar kerja yang disediakan dengan cermat untuk mengembangkan sikap teliti, jujur, sopan, menghargai pendapat orang lain, kemampuan berkomunikasi, menerapkan kemampuan mengumpulkan informasi melalui berbagai cara yang dipelajari, mengembangkan kebiasaan belajar dan belajar sepanjang hayat.

Data
processing
(pengolahan
Data)
COLLABORATION (KERJASAMA) dan CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
Peserta didik dalam kelompoknya berdiskusi mengolah data hasil pengamatan dengan cara :
  • Berdiskusi tentang data  dari materi unsur-unsur pembangun puisi : diksi; imaji; kata konkret; gaya bahasa; dan rima/irama yang sudah dikumpulkan / terangkum dalam kegiatan sebelumnya.
  • Mengolah informasi dari materi unsur-unsur pembangun puisi : diksi; imaji; kata konkret; gaya bahasa; dan rima/irama yang sudah dikumpulkan dari hasil kegiatan/pertemuan sebelumnya mau pun hasil dari kegiatan mengamati dan kegiatan mengumpulkan informasi yang sedang berlangsung dengan bantuan pertanyaan-pertanyaan pada lembar kerja.
  • Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai materi unsur-unsur pembangun puisi : diksi; imaji; kata konkret; gaya bahasa; dan rima/irama

Verification
(pembuktian)
CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
Peserta didik mendiskusikan hasil pengamatannya dan memverifikasi hasil pengamatannya dengan data-data atau teori pada buku sumber melalui kegiatan :
  • Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada pengolahan informasi yang bersifat mencari solusi dari berbagai sumber yang memiliki pendapat yang berbeda sampai kepada yang bertentangan untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, disiplin, taat aturan, kerja keras, kemampuan menerapkan prosedur dan kemampuan berpikir induktif serta deduktif dalam membuktikan tentang materi : unsur-unsur pembangun puisi : diksi; imaji; kata konkret; gaya bahasa; dan rima/irama, antara lain dengan : Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas jawaban soal-soal yang telah dikerjakan oleh peserta didik.

Generalizatio
(menarik
kesimpulan)
COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
Peserta didik berdiskusi untuk menyimpulkan
·         Menyampaikan hasil diskusi  tentang materi unsur-unsur pembangun puisi : diksi; imaji; kata konkret; gaya bahasa; dan rima/irama berupa kesimpulan berdasarkan hasil analisis secara lisan, tertulis, atau media lainnya untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi, kemampuan berpikir sistematis, mengungkapkan pendapat dengan sopan
·         Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang mteri : unsur-unsur pembangun puisi : diksi; imaji; kata konkret; gaya bahasa; dan rima/irama
·         Mengemukakan  pendapat  atas presentasi yang dilakukan tentanag materi unsur-unsur pembangun puisi : diksi; imaji; kata konkret; gaya bahasa; dan rima/irama dan ditanggapi oleh kelompok yang mempresentasikan
·         Bertanya atas presentasi tentang materi unsur-unsur pembangun puisi : diksi; imaji; kata konkret; gaya bahasa; dan rima/irama yang dilakukan dan peserta didik lain diberi kesempatan  untuk menjawabnya.

CREATIVITY (KREATIVITAS)
·         Menyimpulkan  tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan berupa : Laporan hasil pengamatan secara tertulis tentang  unsur-unsur pembangun puisi : diksi; imaji; kata konkret; gaya bahasa; dan rima/irama
·         Menjawab pertanyaan tentang unsur-unsur pembangun puisi : diksi; imaji; kata konkret; gaya bahasa; dan rima/irama yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau lembar kerja yang telah disediakan.
·         Bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau guru melemparkan  beberapa pertanyaan kepada siswa berkaitan dengan materi unsur-unsur pembangun puisi : diksi; imaji; kata konkret; gaya bahasa; dan rima/irama yang akan selesai dipelajari
·         Menyelesaikan  uji kompetensi untuk materi  unsur-unsur pembangun puisi : diksi; imaji; kata konkret; gaya bahasa; dan rima/irama yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau pada lembar lerja yang telah disediakan secara individu untuk mengecek penguasaan siswa terhadap materi pelajaran

150
menit
Catatan :
Selama pembelajaran unsur-unsur pembangun puisi : diksi; imaji; kata konkret; gaya bahasa; dan rima/irama berlangsung, guru mengamati sikap siswa dalam pembelajaran yang meliputi sikap: nasionalisme,  disiplin, rasa percaya diri, berperilaku jujur, tangguh menghadapi masalah tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli lingkungan

Kegiatan Penutup
Peserta didik :
  • Membuat resume dengan bimbingan guru tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan pembelajaran unsur-unsur pembangun puisi : diksi; imaji; kata konkret; gaya bahasa; dan rima/irama yang baru dilakukan.
  • Mengagendakan pekerjaan rumah untuk materi pelajaran unsur-unsur pembangun puisi : diksi; imaji; kata konkret; gaya bahasa; dan rima/irama yang baru diselesaikan.
  • Mengagendakan materi atau tugas projek /produk /portofolio /unjuk kerja yang harus mempelajarai pada pertemuan berikutnya di luar jam sekolah atau dirumah.
Guru :
  • Memeriksa pekerjaan siswa  yang selesai  langsung diperiksa untuk materi pelajaran unsur-unsur pembangun puisi : diksi; imaji; kata konkret; gaya bahasa; dan rima/irama.
  • Peserta didik yang  selesai mengerjakan tugas projek /produk /portofolio /unjuk kerja dengan benar diberi paraf serta diberi nomor urut peringkat,  untuk penilaian tugas projek /produk /portofolio /unjuk kerja pada materi pelajaran unsur-unsur pembangun puisi : diksi; imaji; kata konkret; gaya bahasa; dan rima/irama
  • Memberikan penghargaan untuk materi pelajaran unsur-unsur pembangun puisi : diksi; imaji; kata konkret; gaya bahasa; dan rima/irama kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama yang baik

15
menit


Pertemuan Ke-2  ( 4 x 45 menit )
Waktu
Kegiatan Pendahuluan
Guru :
Orientasi
  • Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa  untuk  memulai pembelajaran
  • Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
  • Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik  dalam mengawali kegiatan pembelajaran.
Apersepsi
  • Mengaitkan materi/tema/kegiatanpembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman peserta didik dengan materi/tema/kegiatansebelumnya, yaitu : unsur-unsur pembangun puisi : diksi; imaji; kata konkret; gaya bahasa; dan rima/irama
  • Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.
  • Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan dilakukan.
Motivasi
  • Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan dipelajari dalam kehidupan sehari-hari.
  • Apabila materi / tema / projek ini kerjakan  dengan baik dan sungguh-sungguh ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik diharapkan dapat menjelaskan tentang materiunsur-unsur pembangun puisi : tipografi;  tema/makna (sense);  rasa (feeling); nada (tone); dan amanat/tujuan/maksud (itention)
  • Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang  berlangsung
  • Mengajukan pertanyaan.
Pemberian Acuan
  • Memberitahukan  materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.
  • Memberitahukan tentang kompetensi inti, kompetensi dasar, indikator, dan KKM pada pertemuan yang  berlangsung
  • Pembagian kelompok belajar
  • Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar  sesuai dengan langkah-langkah pembelajaran.

15
menit
Kegiatan Inti
Sintak
Model Pembelajaran
Kegiatan Pembelajaran
Stimulation
(stimullasi/
pemberian
rangsangan)
KEGIATAN LITERASI
Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan perhatian pada topik materi  unsur-unsur pembangun puisi : tipografi;  tema/makna (sense);  rasa (feeling); nada (tone); dan amanat/tujuan/maksud (itention)  dengan cara :
·         Melihat (tanpa atau dengan alat)
Menayangkan gambar/foto/video tentang materi unsur-unsur pembangun puisi : tipografi;  tema/makna (sense);  rasa (feeling); nada (tone); dan amanat/tujuan/maksud (itention)
“Apa yang kalian pikirkan tentang foto/gambar tersebut?”
  • Mengamati
Ø  lembar kerja materi unsur-unsur pembangun puisi : tipografi;  tema/makna (sense);  rasa (feeling); nada (tone); dan amanat/tujuan/maksud (itention) 
Ø  pemberian contoh-contoh materi unsur-unsur pembangun puisi : tipografi;  tema/makna (sense);  rasa (feeling); nada (tone); dan amanat/tujuan/maksud (itention)  untuk dapat dikembangkan peserta didik, dari media interaktif, dsb
  • Membaca (dilakukan di rumah sebelum kegiatan pembelajaran berlangsung),
membaca materi unsur-unsur pembangun puisi : tipografi;  tema/makna (sense);  rasa (feeling); nada (tone); dan amanat/tujuan/maksud (itention)  dari buku paket atau buku-buku penunjang lain, dari internet/materi yang berhubungan dengan lingkungan
  • Mendengar
pemberian materi unsur-unsur pembangun puisi : tipografi;  tema/makna (sense);  rasa (feeling); nada (tone); dan amanat/tujuan/maksud (itention)  oleh guru
·         Menyimak,
penjelasan pengantar kegiatan secara garis besar/global tentang materi pelajaran  mengenai materi  unsur-unsur pembangun puisi : tipografi;  tema/makna (sense);  rasa (feeling); nada (tone); dan amanat/tujuan/maksud (itention) , untuk melatih kesungguhan, ketelitian, mencari informasi.
v Menulis
Peserta didik menulis resume tentang apa yang telah dibaca, diamati dan didengarkan sebagai pembiasaan dalam membaca dan menulis (Literasi)

Problem
statemen
(pertanyaan/
identifikasi
masalah)
CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
Guru memberikan kesempatan pada peserta didik untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin pertanyaan yang berkaitan dengan gambar yang disajikan dan akan dijawab melalui kegiatan belajar, contohnya :
·         Mengajukan pertanyaan tentang materi unsur-unsur pembangun puisi : tipografi;  tema/makna (sense);  rasa (feeling); nada (tone); dan amanat/tujuan/maksud (itention)  yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan untuk mendapatkan informasi tambahan tentang apa yang diamati (dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik) untuk mengembangkan kreativitas, rasa ingin tahu, kemampuan merumuskan pertanyaan untuk membentuk pikiran kritis yang perlu untuk hidup cerdas dan belajar sepanjang hayat. Misalnya :
Ø  Apa yang dimaksud dengan unsur-unsur pembangun puisi : tipografi;  tema/makna (sense);  rasa (feeling); nada (tone); dan amanat/tujuan/maksud (itention) ?
Ø  Terdiri dari apakah unsur-unsur pembangun puisi : tipografi;  tema/makna (sense);  rasa (feeling); nada (tone); dan amanat/tujuan/maksud (itention)   tersebut?
Ø  Seperti apakah unsur-unsur pembangun puisi : tipografi;  tema/makna (sense);  rasa (feeling); nada (tone); dan amanat/tujuan/maksud (itention)  tersebut?
Ø  Apa fungsi unsur-unsur pembangun puisi : tipografi;  tema/makna (sense);  rasa (feeling); nada (tone); dan amanat/tujuan/maksud (itention) ?
Ø  Bagaimanakah materi unsur-unsur pembangun puisi : tipografi;  tema/makna (sense);  rasa (feeling); nada (tone); dan amanat/tujuan/maksud (itention)  itu berperan dalam kehidupan sehari-hari dan karir masa depan peserta didik?

Data
collection
(pengumpulan
data)
KEGIATAN LITERASI
Peserta didik mengumpulkan informasi yang relevan untuk menjawab pertanyan yang telah diidentifikasi melalui kegiatan:
  • Mengamati obyek/kejadian,
mengamati dengan seksama materi unsur-unsur pembangun puisi : tipografi;  tema/makna (sense);  rasa (feeling); nada (tone); dan amanat/tujuan/maksud (itention)  yang sedang dipelajari dalam bentuk gambar/video/slide presentasi yang disajikan dan mencoba menginterprestasikannya
  • Membaca sumber lain selain buku teks,
mencari dan membaca berbagai referensi dari berbagai sumber guna menambah pengetahuan dan pemahaman tentang materi unsur-unsur pembangun puisi : tipografi;  tema/makna (sense);  rasa (feeling); nada (tone); dan amanat/tujuan/maksud (itention)  yang sedang dipelajari
  • Aktivitas
menyusun daftar pertanyaan atas hal-hal yang belum dapat dipahami dari kegiatan mengmati dan membaca yang akan diajukan kepada guru berkaitan dengan materi unsur-unsur pembangun puisi : tipografi;  tema/makna (sense);  rasa (feeling); nada (tone); dan amanat/tujuan/maksud (itention)  yang sedang dipelajari
  • Wawancara/tanya jawab dengan nara sumber
mengajukan pertanyaan berkaiatan dengan materi unsur-unsur pembangun puisi : tipografi;  tema/makna (sense);  rasa (feeling); nada (tone); dan amanat/tujuan/maksud (itention)  yang tekah disusun dalam daftar pertanyaan kepada guru

COLLABORATION (KERJASAMA)
Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk:
  • Mendiskusikan
Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku paket mengenai materi unsur-unsur pembangun puisi : tipografi;  tema/makna (sense);  rasa (feeling); nada (tone); dan amanat/tujuan/maksud (itention)
  • Mengumpulkan informasi
mencatat semua informasi tentang materi unsur-unsur pembangun puisi : tipografi;  tema/makna (sense);  rasa (feeling); nada (tone); dan amanat/tujuan/maksud (itention)  yang telah diperoleh pada buku catatan dengan tulisan yang rapi dan menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar
  • Mempresentasikan ulang
Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan materi  unsur-unsur pembangun puisi : tipografi;  tema/makna (sense);  rasa (feeling); nada (tone); dan amanat/tujuan/maksud (itention)  sesuai dengan pemahamannya
  • Saling tukar informasi tentang  materi  unsur-unsur pembangun puisi : tipografi;  tema/makna (sense);  rasa (feeling); nada (tone); dan amanat/tujuan/maksud (itention)  dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya sehingga diperoleh sebuah pengetahuan baru yang dapat dijadikan sebagai bahan diskusi kelompok kemudian, dengan menggunakan metode ilmiah yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau pada lembar kerja yang disediakan dengan cermat untuk mengembangkan sikap teliti, jujur, sopan, menghargai pendapat orang lain, kemampuan berkomunikasi, menerapkan kemampuan mengumpulkan informasi melalui berbagai cara yang dipelajari, mengembangkan kebiasaan belajar dan belajar sepanjang hayat.

Data
processing
(pengolahan
Data)
COLLABORATION (KERJASAMA) dan CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
Peserta didik dalam kelompoknya berdiskusi mengolah data hasil pengamatan dengan cara :
  • Berdiskusi tentang data  dari materi unsur-unsur pembangun puisi : tipografi;  tema/makna (sense);  rasa (feeling); nada (tone); dan amanat/tujuan/maksud (itention)  yang sudah dikumpulkan / terangkum dalam kegiatan sebelumnya.
  • Mengolah informasi dari materi unsur-unsur pembangun puisi : tipografi;  tema/makna (sense);  rasa (feeling); nada (tone); dan amanat/tujuan/maksud (itention)  yang sudah dikumpulkan dari hasil kegiatan/pertemuan sebelumnya mau pun hasil dari kegiatan mengamati dan kegiatan mengumpulkan informasi yang sedang berlangsung dengan bantuan pertanyaan-pertanyaan pada lembar kerja.
  • Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai materi unsur-unsur pembangun puisi : tipografi;  tema/makna (sense);  rasa (feeling); nada (tone); dan amanat/tujuan/maksud (itention)

Verification
(pembuktian)
CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
Peserta didik mendiskusikan hasil pengamatannya dan memverifikasi hasil pengamatannya dengan data-data atau teori pada buku sumber melalui kegiatan :
  • Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada pengolahan informasi yang bersifat mencari solusi dari berbagai sumber yang memiliki pendapat yang berbeda sampai kepada yang bertentangan untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, disiplin, taat aturan, kerja keras, kemampuan menerapkan prosedur dan kemampuan berpikir induktif serta deduktif dalam membuktikan tentang materi : unsur-unsur pembangun puisi : tipografi;  tema/makna (sense);  rasa (feeling); nada (tone); dan amanat/tujuan/maksud (itention) , antara lain dengan : Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas jawaban soal-soal yang telah dikerjakan oleh peserta didik.

Generalizatio
(menarik
kesimpulan)
COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
Peserta didik berdiskusi untuk menyimpulkan
·         Menyampaikan hasil diskusi  tentang materi unsur-unsur pembangun puisi : tipografi;  tema/makna (sense);  rasa (feeling); nada (tone); dan amanat/tujuan/maksud (itention)  berupa kesimpulan berdasarkan hasil analisis secara lisan, tertulis, atau media lainnya untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi, kemampuan berpikir sistematis, mengungkapkan pendapat dengan sopan
·         Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang mteri : unsur-unsur pembangun puisi : tipografi;  tema/makna (sense);  rasa (feeling); nada (tone); dan amanat/tujuan/maksud (itention)
·         Mengemukakan  pendapat  atas presentasi yang dilakukan tentanag materi unsur-unsur pembangun puisi : tipografi;  tema/makna (sense);  rasa (feeling); nada (tone); dan amanat/tujuan/maksud (itention)  dan ditanggapi oleh kelompok yang mempresentasikan
·         Bertanya atas presentasi tentang materi unsur-unsur pembangun puisi : tipografi;  tema/makna (sense);  rasa (feeling); nada (tone); dan amanat/tujuan/maksud (itention)  yang dilakukan dan peserta didik lain diberi kesempatan  untuk menjawabnya.

CREATIVITY (KREATIVITAS)
·         Menyimpulkan  tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan berupa : Laporan hasil pengamatan secara tertulis tentang  unsur-unsur pembangun puisi : tipografi;  tema/makna (sense);  rasa (feeling); nada (tone); dan amanat/tujuan/maksud (itention)
·         Menjawab pertanyaan tentang unsur-unsur pembangun puisi : tipografi;  tema/makna (sense);  rasa (feeling); nada (tone); dan amanat/tujuan/maksud (itention)  yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau lembar kerja yang telah disediakan.
·         Bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau guru melemparkan  beberapa pertanyaan kepada siswa berkaitan dengan materi unsur-unsur pembangun puisi : tipografi;  tema/makna (sense);  rasa (feeling); nada (tone); dan amanat/tujuan/maksud (itention)  yang akan selesai dipelajari
·         Menyelesaikan  uji kompetensi untuk materi  unsur-unsur pembangun puisi : tipografi;  tema/makna (sense);  rasa (feeling); nada (tone); dan amanat/tujuan/maksud (itention)  yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau pada lembar lerja yang telah disediakan secara individu untuk mengecek penguasaan siswa terhadap materi pelajaran

150
menit
Catatan :
Selama pembelajaran unsur-unsur pembangun puisi : tipografi;  tema/makna (sense);  rasa (feeling); nada (tone); dan amanat/tujuan/maksud (itention)  berlangsung, guru mengamati sikap siswa dalam pembelajaran yang meliputi sikap: nasionalisme,  disiplin, rasa percaya diri, berperilaku jujur, tangguh menghadapi masalah tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli lingkungan

Kegiatan Penutup
Peserta didik :
  • Membuat resume dengan bimbingan guru tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan pembelajaran unsur-unsur pembangun puisi : tipografi;  tema/makna (sense);  rasa (feeling); nada (tone); dan amanat/tujuan/maksud (itention)  yang baru dilakukan.
  • Mengagendakan pekerjaan rumah untuk materi pelajaran unsur-unsur pembangun puisi : tipografi;  tema/makna (sense);  rasa (feeling); nada (tone); dan amanat/tujuan/maksud (itention)  yang baru diselesaikan.
  • Mengagendakan materi atau tugas projek /produk /portofolio /unjuk kerja yang harus mempelajarai pada pertemuan berikutnya di luar jam sekolah atau dirumah.
Guru :
  • Memeriksa pekerjaan siswa  yang selesai  langsung diperiksa untuk materi pelajaran unsur-unsur pembangun puisi : tipografi;  tema/makna (sense);  rasa (feeling); nada (tone); dan amanat/tujuan/maksud (itention) .
  • Peserta didik yang  selesai mengerjakan tugas projek /produk /portofolio /unjuk kerja dengan benar diberi paraf serta diberi nomor urut peringkat,  untuk penilaian tugas projek /produk /portofolio /unjuk kerja pada materi pelajaran unsur-unsur pembangun puisi : tipografi;  tema/makna (sense);  rasa (feeling); nada (tone); dan amanat/tujuan/maksud (itention)
  • Memberikan penghargaan untuk materi pelajaran unsur-unsur pembangun puisi : tipografi;  tema/makna (sense);  rasa (feeling); nada (tone); dan amanat/tujuan/maksud (itention)  kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama yang baik

15
menit


I.       Penilaian, Pembelajaran Remedial dan Pengayaan

1.      Teknik Penilaian (terlampir)

a.    Sikap

-        Penilaian Observasi

Penilaian observasi berdasarkan pengamatan sikap dan perilaku peserta didik sehari-hari, baik terkait dalam proses pembelajaran maupun secara umum. Pengamatan langsung dilakukan oleh guru. Berikut contoh instrumen penilaian sikap


No
Nama Siswa
Aspek Perilaku yang Dinilai
Jumlah Skor
Skor Sikap
Kode Nilai
BS
JJ
TJ
DS
1
Mae
75
75
50
75
275
68,75
C
2

...
...
...
...
...
...
...


Keterangan :

   BS : Bekerja Sama

   JJ : Jujur

   TJ : Tanggung Jawab

   DS : Disiplin

Catatan :

1. Aspek perilaku dinilai dengan kriteria:

100 = Sangat Baik

75    = Baik

50    = Cukup

25    = Kurang

2. Skor maksimal = jumlah sikap yang dinilai dikalikan jumlah kriteria = 100 x 4 = 400

3. Skor sikap = jumlah skor dibagi jumlah sikap yang dinilai = 275 : 4 = 68,75

4. Kode nilai / predikat :

75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)

50,01 – 75,00   = Baik (B)

25,01 – 50,00   = Cukup (C)

00,00 –  25,00  = Kurang (K)

5. Format di atas dapat diubah sesuai dengan aspek perilaku yang ingin dinilai

-        Penilaian Diri

Seiring dengan bergesernya pusat pembelajaran dari guru kepada peserta didik, maka peserta didik diberikan kesempatan untuk menilai kemampuan dirinya sendiri. Namun agar penilaian tetap bersifat objektif, maka guru hendaknya menjelaskan terlebih dahulu tujuan dari penilaian diri ini, menentukan kompetensi yang akan dinilai, kemudian menentukan kriteria penilaian yang akan digunakan, dan merumuskan format penilaiannya Jadi, singkatnya format penilaiannya disiapkan oleh guru terlebih dahulu. Berikut Contoh format penilaian :

No
Pernyataan
Ya
Tidak
Jumlah Skor
Skor Sikap
Kode Nilai
1
Selama diskusi, saya ikut serta mengusulkan ide/gagasan.
50

250
62,50
C
2
Ketika kami berdiskusi, setiap anggota mendapatkan kesempatan untuk berbicara.

50
3
Saya ikut serta dalam membuat kesimpulan hasil diskusi kelompok.
50

4
...
100



Catatan :

1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50

2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 4 x 100 = 400

3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (250 : 400) x 100 = 62,50

4. Kode nilai / predikat :

75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)

50,01 – 75,00   = Baik (B)

25,01 – 50,00   = Cukup (C)

00,00 –  25,00  = Kurang (K)

5. Format di atas dapat juga digunakan untuk menilai kompetensi pengetahuan dan keterampilan

-        Penilaian Teman Sebaya

Penilaian ini dilakukan dengan meminta peserta didik untuk menilai temannya sendiri. Sama halnya dengan penilaian hendaknya guru telah menjelaskan maksud dan tujuan penilaian, membuat kriteria penilaian, dan juga menentukan format penilaiannya. Berikut Contoh format penilaian teman sebaya :

Nama yang diamati      : ...

Pengamat                : ...

No
Pernyataan
Ya
Tidak
Jumlah Skor
Skor Sikap
Kode Nilai
1
Mau menerima pendapat teman.
100

450
90,00
SB
2
Memberikan solusi terhadap permasalahan.
100

3
Memaksakan pendapat sendiri kepada anggota kelompok.

100
4
Marah saat diberi kritik.
100

5
...

50


Catatan :

1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50 untuk pernyataan yang positif, sedangkan untuk pernyataan yang negatif, Ya = 50 dan Tidak = 100

2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 5 x 100 = 500

3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (450 : 500) x 100 = 90,00

4. Kode nilai / predikat :

75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)

50,01 – 75,00   = Baik (B)

25,01 – 50,00   = Cukup (C)

00,00 –  25,00  = Kurang (K)

-        Penilaian Jurnal (Lihat lampiran)

b.   Pengetahuan

-        Tertulis Uraian dan atau Pilihan Ganda (Lihat lampiran)

-        Tes Lisan/Observasi Terhadap Diskusi, Tanya Jawab dan Percakapan

Praktek Monolog atau Dialog

Penilaian Aspek Percakapan

No
Aspek yang Dinilai
Skala
Jumlah Skor
Skor Sikap
Kode Nilai
25
50
75
100
1
Intonasi







2
Pelafalan




3
Kelancaran




4
Ekspresi




5
Penampilan




6
Gestur






-        Penugasan (Lihat Lampiran)

Tugas Rumah

a.  Peserta didik menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku peserta didik

b.  Peserta didik memnta tanda tangan orangtua sebagai bukti bahwa mereka telah mengerjakan tugas rumah dengan baik

c.  Peserta didik mengumpulkan jawaban dari tugas rumah yang telah dikerjakan untuk mendapatkan penilaian.

c.    Keterampilan

-        Penilaian Unjuk Kerja

Contoh instrumen penilaian unjuk kerja dapat dilihat pada instrumen penilaian ujian keterampilan berbicara sebagai Berikut:

Instrumen Penilaian

No
Aspek yang Dinilai
Sangat
Baik
(100)
Baik
(75)
Kurang
Baik
(50)
Tidak
Baik
(25)
1
Kesesuaian respon dengan pertanyaan




2
Keserasian pemilihan kata




3
Kesesuaian penggunaan tata bahasa




4
Pelafalan





Kriteria penilaian (skor)

100    = Sangat Baik

75      = Baik

50      = Kurang Baik

25      = Tidak Baik

Cara mencari nilai (N) = Jumalah skor yang diperoleh siswa dibagi jumlah skor maksimal dikali skor ideal (100)

Instrumen Penilaian Diskusi

No
Aspek yang Dinilai
100
75
50
25
1
Penguasaan materi diskusi




2
Kemampuan menjawab pertanyaan




3
Kemampuan mengolah kata




4
Kemampuan menyelesaikan masalah





Keterangan :

100    = Sangat Baik

75      = Baik

50      = Kurang Baik

25      = Tidak Baik

-        Penilaian Proyek (Lihat Lampiran)

-        Penilaian Produk (Lihat Lampiran)

-        Penilaian Portofolio

Kumpulan semua tugas yang sudah dikerjakan peserta didik, seperti catatan, PR, dll

Instrumen Penilain

No
Aspek yang Dinilai
100
75
50
25
1





2





3





4







2.      Instrumen Penilaian (terlampir)

a.    Pertemuan Pertama

b.    Pertemuan Kedua

c.    Pertemuan Ketiga

3.      Pembelajaran Remedial dan Pengayaan

a.      Remedial

Bagi peserta didik yang belum memenuhi kriteria ketuntasan minimal (KKM), maka guru bisa memberikan soal tambahan misalnya sebagai berikut :

1)      Jelaskan tentang Sistem Pembagian Kekuasaan Negara!

2)      Jelaskan tentang Kedudukan dan Fungsi Kementerian Negara Republik Indonesia dan Lembaga Pemerintah Non Kementerian!

3)      Jelaskan tentang Nilai-nilai Pancasila dalam Penyelenggaraan pemerintahan!


CONTOH PROGRAM REMIDI

Sekolah                           :  ……………………………………………..

Kelas/Semester               :  ……………………………………………..

Mata Pelajaran                :  ……………………………………………..

Ulangan Harian Ke         :  ……………………………………………..

Tanggal Ulangan Harian :  ……………………………………………..

Bentuk Ulangan Harian  :  ……………………………………………..

Materi Ulangan Harian   :  ……………………………………………..

(KD / Indikator)             :  ……………………………………………..

KKM                              :  ……………………………………………..


No
Nama Peserta Didik
Nilai Ulangan
Indikator yang Belum Dikuasai
Bentuk Tindakan Remedial
Nilai Setelah Remedial
Keterangan
1






2






3






4






5






6






dst








b.      Pengayaan

Guru memberikan nasihat agar tetap rendah hati, karena telah mencapai KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal). Guru memberikan soal pengayaan sebagai berikut :

1)      Membaca buku-buku tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik penyelenggaraan pemerintahan Negara yang relevan. 

2)      Mencari informasi secara online tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik penyelenggaraan pemerintahan Negara

3)      Membaca surat kabar, majalah, serta berita online tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik penyelenggaraan pemerintahan Negara

4)      Mengamati langsung tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik penyelenggaraan pemerintahan Negara yang ada di lingkungan sekitar.

  

Mengetahui,                                                                     ………….., ……….

Kepala Sekolah                                                                Guru Mata Pelajaran



……………………………...                                          ………………………………

NIP …………………………                                         NIP …………………………


Sumber https://zuhriindonesia.blogspot.com/