Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Soal Dan Pembahasan Kimia Un Sma 2017 No.11-20

Berikut ini ialah Soal dan Pembahasan Kimia UN Sekolah Menengan Atas 2017 Part-2 ialah pembahasan untuk soal nomor 11 hingga dengan nomor 12. Pembahasan ini merupakan lanjutan dari Soal dan Pembahasan Kimia UN Sekolah Menengan Atas 2017 No. 1 - 10.

Kimia UN Sekolah Menengan Atas 2017 No. 11
Tabel berikut menyatakan rumus dan nama senyawa.
 Pembahasan ini merupakan lanjutan dari  Soal dan Pembahasan Kimia UN Sekolah Menengan Atas 2017 No.11-20
Pasangan yang tepat antara rumus dan nama senyawanya ialah ….
A. (1) dan (3)
B. (1) dan (4)
C. (2) dan (3)
D. (2) dan (4)
E. (3) dan (5)
Pembahasan:
 Pembahasan ini merupakan lanjutan dari  Soal dan Pembahasan Kimia UN Sekolah Menengan Atas 2017 No.11-20
Jawaban: D

Kimia UN Sekolah Menengan Atas 2017 No. 12
Unsur sulfur (S) dan unsur oksigen (O) sanggup membentuk dua macam senyawa. Persentase unsur penyusun senyawa disajikan dalam tabel berikut.
 Pembahasan ini merupakan lanjutan dari  Soal dan Pembahasan Kimia UN Sekolah Menengan Atas 2017 No.11-20
Perbandingan massa unsur oksigen dalam dua senyawa tersebut sesuai Hukum Dalton ialah ….
A. 1 : 1
B. 1 : 2
C. 2 : 1
D. 2 : 3
E. 3 : 2
Pembahasan:
Jika massa senyawa sama-sama 100 gram dan massa unsur S dalam kedua senyawa sama,
Misal pada senyawa I 50% massa S = 1 gram maka 50% massa O = 1 gram
Dan pada senyawa II 40% massa S = 1 gram , maka 60% massa O = 1,5 gram
Perbandingan massa O pada senyawa I dan II ialah 1 : 1,5 atau 2 : 3
Jawaban: D

Kimia UN Sekolah Menengan Atas 2017 No. 13
Perhatikan tabel berikut!
 Pembahasan ini merupakan lanjutan dari  Soal dan Pembahasan Kimia UN Sekolah Menengan Atas 2017 No.11-20
Jika massa Pb yang dipakai sebanyak 25 g, massa S yang dibutuhkan sebanyak ….
A. 1 gram
B. 2 gram
C. 4 gram
D. 5 gram
E. 6 gram
Pembahasan:
Berdasarkan percobaan nomor 1 dan no 3 didapatkan perbandingan massa Pb dan S dalam PbS ialah 10 : 1,6 atau 30 : 4,8. Jika 25 gram Pb akan tepat bereaksi dengan S sebanyak
$\frac{Pb}{S} = \frac{10}{1,6} = \frac{25}{x}$
$10x = 25 \times 1,6$
$x = 4$ gram
Jawaban: C

Kimia UN Sekolah Menengan Atas 2017 No. 14
Sebanyak 20 L gabungan gas propana $(C_3H_8)$ dan butena $(C_4H_8)$ dibakar pada (T,P) sesuai persamaan:
$C_3H_{8(g)} + 5O_{2(g)}$ → $3CO_{2(g)} + 4H_2O_{(l)}$
$C_4H_{8(g)} + 6O_{2(g)}$ → $4CO_{2(g)} + 4H_2O_{(l)}$
Volume gas $CO_2$ sesudah pembakaran ialah 68 L. Volume gas propana dan butena dalam gabungan berturut-turut sebanyak ….
A. 8 L dan 12 L
B. 10 L dan 10 L
C. 12 L dan 8 L
D. 14 L dan 6 L
E. 16 L dan 4 L
Pembahasan:
20 liter gabungan propane dan butena dibakar tepat menghasilkan 68 liter $CO_2$. Misalkan volume propane ialah x, maka
$C_3H_{8(g)} + 5O_{2(g)}$ → $3CO_{2 (g)} + 4H_2O_{(l)}$
x                                       3x
$C_4H_{8(g)} + 6O_{2(g)}$ → $4CO_{2(g)} + 4H_2O_{(l)}$
20-x                                 80-4x
$\begin{align}3x + 80 - 4x &= 68  \\  -x &= -12  \\  x &= 12 \end{align}$, maka volume $C_3H_8$ ialah 12 liter dan volume $C_4H_8$ ialah 8 liter
Jawaban: C

Kimia UN Sekolah Menengan Atas 2017 No. 15
Berikut ini grafik titik didih 3 buah isomer dari senyawa $C_5H_12$.
 Pembahasan ini merupakan lanjutan dari  Soal dan Pembahasan Kimia UN Sekolah Menengan Atas 2017 No.11-20
Berdasarkan grafik sanggup diprediksi senyawa P, Q, dan R tersebut berturut-turut ialah ….
 Pembahasan ini merupakan lanjutan dari  Soal dan Pembahasan Kimia UN Sekolah Menengan Atas 2017 No.11-20
Pembahasan:
Isomer dari $C_5H_12$ ada 3 yaitu : n-pentana, 2-metil butana, dan 2,2-dimetil propana. Semakin banyak jumlah cabang semakin rendah titik didihnya.
Jawaban: E


Kimia UN Sekolah Menengan Atas 2017 No. 16
Tabel berikut berisi data hasil penyulingan fraksi-fraksi minyak bumi.
Pasangan data yang bekerjasama dengan tepat ialah nomor ….
A. (1) dan (2)
B. (1) dan (3)
C. (2) dan (3)
D. (2) dan (4)
E. (3) dan (4)
Pembahasan:
Fraksi hasil penyulingan minyak bumi.
  1. Titik didih $(0-50)^oC$, nama fraksi: Gas; manfaat: gas tabung, materi kimia.
  2. Titik didih $(50-85)^oC$; nama fraksi: Bensin; manfaat: materi bakar mobil, plastik, materi kimia.
  3. Titik didih $(85-105)^oC$; nama fraksi: Kerosin; manfaat: materi bakar jet, materi bakar pemanas, paraffin.
  4. Titik didih $(105-135)^oC$; nama fraksi: Solar; manfaat: materi bakar truk dan bis, materi bakar pemanasan sentral.
  5. Titik didih $(135-300)^oC$; nama fraksi: Minyak berat; manfaat: minyak pelumas, materi kimia.
  6. Titik didih $ > 135^oC$; nama fraksi: Residu; manfaat: aspal.
Jawaban: B

Kimia UN Sekolah Menengan Atas 2017 No. 17
Tabel berikut ini berisi polutan/zat pencemar di udara dan dampak yang ditimbulkannya.
 Pembahasan ini merupakan lanjutan dari  Soal dan Pembahasan Kimia UN Sekolah Menengan Atas 2017 No.11-20
Pasangan data yang bekerjasama dengan tepat antara polutan dan akhir yang ditimbulkannya ialah nomor ….
A. (1) dan (2)
B. (1) dan (3)
C. (2) dan (3)
D. (2) dan (4)
E. (3) dan (4)
Pembahasan:
  • $NO_x$ dampaknya: iritasi mata, hidung, tenggorokan dan paru-paru.
  • $SO_x$ dampaknya: hujan asam.
  • $CO$ dampaknya: mengurangi kadar $O_2$ dalam darah.
  • $CO_2$ dampaknya: pemanasan global, imbas rumah kaca.
Jawaban: D

Kimia UN Sekolah Menengan Atas 2017 No. 18
Berikut ini beberapa insiden dalam kehidupan sehari-hari:
(1) Pembakaran sampah
(2) Es mencair
(3) Memasak air
(4) Pembuatan garam dari air laut
(5) Respirasi
Pasangan insiden yang termasuk reaksi eksoterm ialah ….
A. (1) dan (2)
B. (1) dan (5)
C. (2) dan (5)
D. (3) dan (4)
E. (4) dan (5
Pembahasan:
Pada reaksi eksoterm terjadi pelepasan kalor oleh sistem.
Pembakaran sampah, menghasillkan kalor
Es mencair, menyerap kalor
Memasak air, menyerap kalor
Membuat garam dari air bahari melalui penguapan dari sinar matahari membutuhkan kalor
Respirasi, menghasilkan kalor.
Jawaban: B

Kimia UN Sekolah Menengan Atas 2017 No. 19
Diketahui data energi ikat beberapa ikatan sebagai berikut:
C ≡ C  : +839 kJ/mol
C – C   : +348 kJ/mol
C – H   : +413 kJ/mol
H – H  : +436 kJ/mol
 Pembahasan ini merupakan lanjutan dari  Soal dan Pembahasan Kimia UN Sekolah Menengan Atas 2017 No.11-20
Nilai ΔH untuk reaksi tersebut ialah ….
A. -2000 kJ/mol
B. -1652 kJ/mol
C. -826 kJ/mol
D. -348 kJ/mol
E. -289 kJ/mol
Pembahasan:
Energi pemutusan ikatan = energy ikat C = C + (2 x energy ikat H-H)
= +839 + (2x 436 ) = 1711 kj.mol-1
Energi pembentukan ikatan = energy ikat C-C + (4 x energi ikat C-H)
= 348 + (4 x 413) = 2000 kj.mol-1
∆H reaksi = Energi pemutusan ikatan – Energi pembentukan ikatan
= 1711 – 2000
= -289 kj.mol-1
Jawaban: E

Kimia UN Sekolah Menengan Atas 2017 No. 20
Diketahui reaksi kesetimbangan:
$Cu^{2+}_{(aq)}$ + $4NH_{3(aq)}$ ⇌ $(Cu(NH_3)_4)^{2+}_{(aq)}$
Jika volumenya diperkecil, sedangkan suhunya tetap, reaksi akan mengalami pergeseran kesetimbangan apabila terjadi perubahan jumlah ion, yaitu ….
A. $Cu^{2+}$ bertambah, Kc bertambah, warna $[Cu(NH_3)_4]^{2+}$ pekat.
B. $Cu^{2+}$ bertambah, Kc berkurang, warna $[Cu(NH_3)_4]^{2+}$ pekat.
C. $Cu^{2+}$ berkurang, Kc bertambah, warna $[Cu(NH_3)_4]^{2+}$ pudar.
D. $Cu^{2+}$ berkurang, Kc tetap, warna $[Cu(NH_3)_4]^{2+}$ pekat.
E. $Cu^{2+}$ berkurang, Kc berkurang, warna $[Cu(NH_3)_4]^{2+}$ pudar.
Pembahasan:
Faktor-faktor yang mempengaruhi reaksi kesetimbangan diantaranya ialah konsentrasi larutan, suhu, tekanan dan volume.
Apabila volume diperkecil maka reaksi akan bergeser kearah koefisien yang kecil, maka $Cu^{2+}$ berkurang, Kc tetap (karena suhunya tetap), dan warna semakin pekat.
Jawaban: D

Sumber https://j4wab.blogspot.com/